Kemajuan teknologi dan fenomena revolusi industri 4.0 mendorong kita para generasi muda untuk cakap dalam beragam hal. Sebagai digital native, mungkin saja kita tidak kesulitan beradaptasi dengan kemajuan. Namun apakah kita bisa tetap menjadi diri sendiri meski selalu melakukan penyesuaian?

Salah satu poin kecerdasan emosi menyebutkan tentang self awareness. Kita harus benar-benar mengerti mulai dari kekuatan, kelemahan, kebutuhan, serta dorongan dalam diri kita.

Kita harus mulai mengasah rasa ingin tahu kita (curiosity). Sehingga kita bisa mengatasi kelemahan dengan belajar dan mengembangkan kekuatan kita. Kita jadi berani untuk mengembangkan diri bahkan keluar dari zona nyaman.

Setelah kita mengenali diri kita, kita mengasah kemampuan adaptasi (adaptability) dengan baik. Kita mulai dengan mengobservasi lingkungan. Menanggalkan rasa malu dan tidak takut untuk bertanya mengenai banyak hal yang mendorong kemajuan diri.

Langkah berikutnya yaitu kita harus memiliki kegigihan (persistence). Kita telah menetapkan tujuan sebelumnya, lalu mengemasnya dalam sebuah rencana. Secara konsisten dan pantang menyerah kita menggapai tujuan tersebut.

Untuk tetap bisa menjadi diri sendiri, hal yang harus kita pegang terus adalah kejujuran. Baik kepada diri sendiri maupun dengan orang lain. Kita bisa mempertanggungjawabkan apapun yang telah menjadi kewajiban, apapun hasilnya. Mau itu berhasil atau gagal, kita bisa hadapi.

Saat ini, Beswan Djarum 2019/2020 sedang mengikuti pelatihan Character Building di Cikole, Bandung. Character Building menjadi pelatihan soft skills pertama yang dijalani oleh para penerima Djarum Beasiswa Plus.

Sebagai pemimpin bangsa di masa depan, Beswan Djarum diharapkan bisa menjadi pribadi berkarakter dan bisa menghadapi segala situasi hidupnya nanti.

Jangan lupa ikuti akun resmi media sosial Djarum Beasiswa Plus: Instagram (@djarumbeasiswaplus), Facebook Page (Djarum Beasiswa Plus), Twitter (@BeswanDjarum) dan Youtube (Djarum Beasiswa Plus).