Artikel

Keberhasilan Untuk Mempelajari Kegagalan

Rabu, 25 Agustus 2021

Banyak yang mati-matian belajar untuk menggapai keberhasilan. Namun hanya sedikit yang bisa belajar dari kegagalan. Karena seringkali orang menganggap kegagalan adalah suatu hal yang buruk, sehingga tidak menjadikannya pengalaman berarti. Benarkah begitu?

Kegagalan adalah suatu kondisi saat ekspektasi tidak sesuai harapan. Biasanya seseorang dalam kondisi tersebut akan merasakan kekecewaan. Emosi ini sangat manusiawi. Sehingga dapat dikatakan, kegagalan adalah hal yang wajar.

Seorang psikiater sekaligus penulis Elisabeth Kubler Ross mengungkapkan ada tujuh tahapan transisi emosional seseorang ketika menghadapi perubahan yang tidak terduga. Termasuk saat dipertemukan dengan kegagalan.

1. Terguncang (Shock)
Sesuatu hal yang telah direncanakan tapi tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan maka akan mengakibatkan guncangan. Meski sedikit, tiap orang pasti memiliki harapan untuk berhasil atau menang. Nah ekspektasi ini lah yang memicu rasa terkejut saat tidak sesuai.

2. Menyangkal (Denial)
Tahapan berikutnya adalah menolak kenyataan yang terjadi. Timbul rasa tidak percaya dengan hasil yang dihadapi dan menganggap semuanya kebohongan atau mimpi buruk yang akan berakhir.

3. Sadar (Awareness)
Jika tahap menyangkal sudah dilalui, selanjutnya ia akan menyadari realita. Umumnya seseorang akan merasakan marah dan menggugat segala upaya yang telah dilakukan. Tak sedikit yang juga berujung kebingungan harus bagaimana atau bahkan frustasi.

4. Menerima (Acceptance)
Setelah melewati tahap sadar, berangsur-angsur seseorang akan menerimanya. Mengikhlaskan segala bentuk usaha yang telah dilakukan demi mencapai keberhasilan -yang ternyata menemui kegagalan.

5. Bereksperimen (Experimentation)
Berdamai dengan hasil yang ada dan mulai bereksperimen melihat dari sudut pandang yang berbeda. Upaya yang telah dilakukan sebelumnya dinilai tidak berakhir sia-sia melainkan jadi pijakan untuk langkah yang baru. Di tahap ini juga seseorang akan bersiap untuk mengasah kemampuan yang belum dimilikinya.

6. Mencari (Searching)
Mencoba merumuskan kembali makna dari kesuksesan dan kegagalan itu sendiri. Berawal dengan mengidentifikasi apa tujuan yang ingin dicapai, serta cara apa yang sudah dan belum dilakukan. Di tahap ini, seseorang akan mencari penyebab dari hasil yang tidak sesuai dengan ekspektasi.

7. Berintegritas (Integrity)
Seseorang sudah terbiasa dengan kondisi saat ini. Biasanya ia akan rutin mengasah kemampuan baru sesuai hasil eksperimennya. Ia juga menerapkan makna dan visi yang telah ditemukan dalam tahap pencarian. Maka selanjutnya ia berusaha lagi untuk mewujudkan visi barunya.

Setiap orang memiliki panjang durasi yang berbeda-beda di tiap tahap. Semuanya tergantung pada individu masing-masing. Tidak ada yang bisa menentukan waktu ideal untuk seseorang dapat bangkit lagi dari suatu kegagalan. Namun yang pasti adalah, setiap orang selalu memiliki kesempatan untuk kembali memulai.

Angela Duckworth yang juga seorang psikolog dan penulis menyebutkan bahwa “kesuksesan itu tidak pernah final; kegagalan itu tidak pernah fatal. Yang penting adalah keberanian.”

Salah satu faktor seseorang bisa sukses untuk belajar dari kegagalan yaitu memiliki growth mindset. Ia tidak memandang kegagalan sebagai akhir. Ciri-ciri seseorang dengan growth mindset ialah merasa kemampuan yang dimilikinya merupakan proses dari belajar, gengsinya rendah dan mau mengambil ilmu dari manapun, serta menghargai tiap proses yang harus dilaluinya.

Temukan artikel tentang growth mindset dan soft skills lainnya di www.djarumbeasiswaplus.org/artikel. Ikuti terus media sosial resmi kami melalui: Instagram (@djarumbeasiswaplus), Facebook Page (Djarum Beasiswa Plus), Twitter (@BeswanDjarum) dan YouTube (Djarum Beasiswa Plus).

Artikel terkait

1 - 20 April 2024 Seleksi Essay Contest Beswan Djarum 2023/2024 Tingkat Regional 21 - 27 April 2024 Final Essay Contest Beswan Djarum 2023/2024 Tingkat Regional 16-17 Mei 2024 Final Essay Contest Beswan Djarum 2023/2024 Tingkat Nasional 27 Maret - 30 Mei 2024 Pendaftaran Online Djarum Beasiswa Plus 2024/2025 31 Mei - 9 Juni 2024 Seleksi Administrasi Djarum Beasiswa Plus 2024/2025 10 Juni - 23 Juni 2024 Tes Tulis Online Djarum Beasiswa Plus 2024/2025 24 Juni - 31 Agustus 2024 Tes Tulis Offline & Wawancara Djarum Beasiswa Plus 2024/2025 1 September 2024 Pengumuman Beswan Djarum 2024/2025